Bantuan Sosial Wako Bukittinggi Jadi Polemik, Baznas RI Sebut Akan Usut Tuntas

NASIONAL

Jurnalis Muda 12

3/15/20241 min baca

Haluan Demokrasi - Walikota Bukittinggi, Erman Safar, belakangan ini menjadi perhatian publik terkait kebijakannya dalam hal bantuan sosial.

Erman Safar, kini gencar dihujani kritik dan pertanyaan terkait kebijakannya dalam hal bantuan sosial. Meski telah buka suara, tetapi hal itu belum padam sampai disitu saja. Ia menyebut bantuan sosial itu bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD), APBN, CSR, Baznas, dan partisipasi masyarakat. Selain itu, ia juga menyayangkan kejadian yang menimpanya dan menyebut hal yang lumrah ketika masuk tahun pilkada.

"Program itu semua sudah terealisasi beberapa tahun belakang, mungkin karena mau masuk musim Pilkada ada yang risih dengan program ini," kata Erman pada Rabu (13/11/2024)

Namun, akibat dengan polemik yang membludak, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas RI) siap menindaklanjuti penanganan masalah penyaluran bantuan yang terjadi di Kota Bukittinggi. Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua Baznas RI, Prof. Dr. KH. Noor Achmad MA., dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu (13/3/2024).

"BAZNAS RI akan mengirimkan tim untuk menyelediki dan menindaklanjuti masalah tersebut," ujar Kiai Noor.

Ia juga menambahkan bahwa Baznas RI akan mengawasi bantuan yang tidak sesuai regulasi.

"Masalah ini juga sedang kami proses dengan menurunkan tim ke lapangan, melibatkan bagian hukum dan audit," ujarnya.

"BAZNAS RI sebagai lembaga pemerintah nonstruktural yang ditugaskan untuk mengelola dana zakat, infak, dan sedekah, memegang teguh prinsip 'Tiga A' yaitu Aman Syar'i, Aman Regulasi, dan Aman NKRI, serta senantiasa memberikan layanan zakat agar aman dan tepat sasaran,"

"Kami selalu berupaya penuh bagaimana menjaga kepercayaan publik. Karena itu menjadi kunci utama menyukseskan berbagai program yang digulirkan BAZNAS RI untuk kesejahteraan umat," ucap Kiai Noor.

Ia juga menyampaikan harapannya dengan kejadian ini tidak mengurangi kepercayaan masyarakat lainnya untuk menyalurkan zakat, infak, dan sedekah melalui BAZNAS RI. Kiai Noor memastikan pengelolaan dana umat zakat, infak, dan sedekah, yang dikelola BAZNAS RI dilakukan secara transparan dan akuntabel, serta tepat sasaran.

Redho Saputra / bri